Lampuindikator rem parkir mempunyai tampilan sebuah lingkaran dan P pada bagian tengahnya. Itu artinya bahwa rem tangan masih aktif, jadi sebelum mobil berjalan pastikan dahulu rem tangan sudah tidak aktif agar terhindari dari kerusakan komponen, utamanya pada bagian kaki-kaki. 2. Lampu Indikator Pengisian Aki Dibawahini terdapat 64 jenis lampu indikator dashboard yang umum digunakan pada berbagai merk mobil disertai keterangan makna dari setiap indikator tersebut yang dapat membantu para pengendara mobil untuk lebih memahami arti setiap lambang indikator dashboard. 01. Front fog lights turned on ( Lampu kabut depan Menyala) 02. Penyebabpertama indikator gambar kunci di mobil menyala terus adalah karena gangguan gelombang, sehingga modul terganggu saat membaca kode yang ada di kunci dan hasilnya mesin tidak bisa menyala. Umumnya ini terjadi pada mobil yang mengadopsi sistem keyless entry. "Memang jarang terjadi, namun jika hal tersebut muncul tidak usah panik. Normalnya saat Anda memasukkan kunci ke dalam lubang, lalu memutar kunci ke posisi ON, maka lampu ini akan menyala. Setelah Anda men-starter mesin, maka lampu mobil ini akan mati. Jika mesin sudah menyala namun lampu indikator check engine juga masih menyala, itu berarti ada masalah pada mesin mobil Anda dan harus segera dicek. Indikatorpengingat punya fungsi sebagai informasi awal apabila terjadi malfungsi atau kerusakan pada suatu bagian kendaraan. Biasanya terjadi kendala teknis, sehingga bisa segera dicek dan diperbaiki. Indikator pengingat akan bekerja saat kunci kontak diputar ke posisi ON, lampu indikator akan menyala. Kemudian setelah mesin di-start, lampu LongBeam Turned On: Indikator ini hidup seketika lampu jauh menyala Low Tire Pressure: Tekanan angin ban kurang, harap segera mengisi angin supaya laju mobil kembali stabil Arti simbol pada dashboard di segmen ketiga Short Beam On: Lampu dekat menyala Problems With Lights: Terjadi masalah pada lampu antara Head Light, Taillights atau Signal Bulbs LampuIndikator Pintu Berkedip; Lampu indikator Mobil kedap kedip, bisa saja menandakan pintu mobil anda tidak ditutup dengan benar. Jika memang hal itu terjadi segera tutup sampai tidak ada lagi indikator tersebut berkedip. Jika tidak ada pintu yang terbuka namun lampu indikator masih berkedip, cek bagian pintu bagasi. ArtiLampu Speedometer Hrv Padahal lampu indikator tersebut mempunyai arti atau memberikan peringatan jika terjadi suatu hal pada mobil. Nah buat kalian yang masih bingung, indikator suhu radiator yang menyala berwarna biru maupun merah ini tentu saja memiliki arti yang berbeda. Lampu Indikator Honda Jazz - LAMPURABI (Jack Fox) GOPZc. Berita Terkait Honda CR-VTidak lama lagi libur sekolah akan berlangsung pada akhir bulan Juni hingga awal Juli. Bila ada rencana liburan bersama keluarga, ada 5 rekomendasi mobil keluarga yang bisa dipilih sesuai kebutuhan Anda. Berbicara soal mobil keluarga identik dengan kabin yang mampu menampung hingga 7 orang alias 3 baris. Mobil seperti itu umumnya ada di model MPV multi-purpose vehicle. Baca juga Perhatikan 5 Hal Dasar Dalam Memilih Mobil Keluarga Namun saat ini beberapa SUV di Indonesia juga sudah tersedia 3Mobil hybrid Honda dipastikan bakal memasuki pasar dalam negeri melalui PT Honda Prospect Motor HPM selaku agen pemegang merek mobil Honda di Indonesia. Rencana kedatangan mobil hybrid Honda ini disampaikan langsung Business Innovation and Sales & Marketing Director PT HPM, Yusak Billy. Baca juga Honda Civic RS eHEV 2022 Meluncur di Malaysia, Menghitung Hari ke Indonesia "Mulai dari Hybrid tahun ini, elektrifikasi lainnya di tahun-tahun berikutnya," ungkap Billy saat ditemui di sela media teSaat ini, mobil SUV Sport Utility Vehicle telah menjadi primadona di dunia otomotif. Meski SUV baru menawarkan kecanggihan dan kepraktisan, harga yang tinggi seringkali menjadi hambatan bagi banyak orang. Solusinya, membeli SUV bekas murah dengan harga dibawah Rp 100 juta. Ada banyak pilihan SUV yang dapat dibeli dengan harga terjangkau. Beberapa pilihan SUV bekas murah dengan harga dibawah Rp 100 juta yang layak dipertimbangkan, cocok bagi para pecinta otomotif yang ingin mencari mobil tangguSUV atau jip era 90-an ke bawah begitu identik dengan ban serep di pintu belakang. Dulu, semua jenis SUV mulai dari Suzuki Katana/Jimny yang berdimensi mungil, Honda CR-V untuk SUV medium, hingga Mitsubishi Pajero dan Toyota Land Cruiser semuanya pasti memiliki ban serep konde. Kini era ban serep konde mendekati masa akhir dan hanya tersisa sedikit model yang mempertahankannya. Baca juga Komparasi Suzuki XL7 2022 vs Toyota Rush, Sanggupkah Lawan Sang Juara Bertahan? Tampilan Toyota Rush GR Spor Yongki Sanjaya Baca Lebih Shuanghuan Laibao S-RV merupakan Medium SUV yang diproduksi oleh perusahaan lokal Shijiazhuang Shuanghuan Automobile. Kehadiran mobil ini sangat identik dengan Honda CR-V RD4 namun memiliki wheelbase lebih panjang yang sepintas mirip Esemka Rajawali. Di Negeri Tirai Bambu, Laibao S-RV diproduksi pada tahun 2003 hingga 2010. Dibangun berdasarkan platform yang sama persis digunakan Shuanghuan Laiwang, sasisnya dirancang berdasarkan sasis Toyota Hilux Spesifikasi Berita generasi kelima. Laibao Umumnya indikator gambar kunci di mobil menyala, saat kamu memutar kunci kontak mobil pada posisi on. Kemudian indikator itu akan padam saat mesin dinyalakan. Namun, jika indikator kunci tersebut tetap menyala saat mesin sudah hidup. Itu biasanya ada masalah pada komponen kunci atau remote dan pendukungnya. Jadi waspadalah. Indikator gambar kunci di mobil merupakan tanda bahwa kendaraan sudah mengadopsi sistem immobilizer. Sistem tersebut hampir digunakan oleh seluruh mobil baru, fungsinya untuk menunjang dari sisi keamanan khususnya mencegah tindak pencurian. Lebih detailnya, immobilizer adalah sebuah sistem keamanan mobil yang canggih, bekerja dengan kekuatan gelombang elektromagnetik. Jadi jika kunci atau remote yang digunakan tidak sesuai maka mobil tidak bisa hidup. Karena kecanggihannya ini, sistem kunci immobilizer dianggap sangat ampuh mencegah maling. Untuk menunjang kinerja immobilizer yang optimal, dibutuhkan arus listrik serta gelombang elektromagnetik. Sistem immobilizer terdiri dari beberapa komponen seperti transponder yang terletak di anak kunci kontak atau remote, immobilizer control unit receiver lampu indikator, IMOES Unit dan ECM Engine Control Module atau PCM Powertrain Control Module. Cara yang paling mudah untuk mengetahui apakah mobil sudah pakai immobilizer atau belum adalah dengan melihat indikator gambar kunci di panel instrumen mobil. Di samping itu bisa juga dengan melihat lampu alarm yang ada pada dashboard. “Tekan tombol unlock dari remote kunci, kemudian buka pintu pengemudi dan lampu indikator alarm masih berkedip. Kedipannya akan hilang ketika kunci ke posisi on. Itu tandanya mobil sudah ber-immobilizer,” terang Aris Triyono, Service Advisor Daihatsu. 10/1/2022. Penyebab Indikator Gambar Kunci di Mobil Menyala Gangguan Gelombang ilustrasi immobilizer Penyebab pertama indikator gambar kunci di mobil menyala terus adalah karena gangguan gelombang, sehingga modul terganggu saat membaca kode yang ada di kunci dan hasilnya mesin tidak bisa menyala. Umumnya ini terjadi pada mobil yang mengadopsi sistem keyless entry. “Memang jarang terjadi, namun jika hal tersebut muncul tidak usah panik. Coba tempelkan kunci di bawah dashboard mobil atau di beberapa titik lain mobil. Jika hal tersebut tidak manjur, langsung bawa ke bengkel resmi untuk ditindak lanjuti,” terang Aris. Kunci Tidak Sesuai Cara kerja Immobilzer yaitu terdapat kode pada kunci yang telah disesuaikan dengan control unit pada mobil. Sehingga saat kunci kontak dimasukan ke lubang kunci, modul immobilizer akan membaca kode pada kunci apakah sesuai atau tidak. Jika kode pada kunci sesuai, maka module immo akan memberikan akses ke engine control unit untik melakukan cranking. Namun jika kode tidak cocok maka engine control unit tidak akan melakukan cranking. Modul Eror Modul immobilizer Penyebab indikator gambar kunci di mobil menyala terus selanjutnya adalah modul yang ada di mobil eror. Masalah ini umumnya ditandai dengan lampu indikator bergambar kunci di mobil masih menyala namun mesin masih tetap hidup. “Jika indikator immobilizer menyala terus namun mesin masih bisa hidup, segera bawa mobil ke bengkel resmi untuk dilakukan perbaikan.” jelas Aris. Baterai Kunci Habis Selain modul eror, baterai habis juga bisa menyebabkan indikator gambar kunci di mobil menyala. Sebab kinerja kunci immobilizer juga membutuhkan arus listrik yang ideal agar berfungsi optimal. Untuk mengetahui hal tersebut, cek saat menekan tombol alarm dari kunci. Jika jaraknya harus dekat sekali umumnya itu salah satu tanda utama baterai di kunci tersebut melemah. Solusinya ganti dengan baterai yang baru. Oh ya, mengganti baterai di kunci immobilizer juga tidak boleh sembarangan karena di dalamnya terdapat kode dari immobiizer tersebut. Kelemahan Sistem Immobilizer Sistem immobilizer di kunci mobil Kelebihan immobilizer sudah jelas, untuk meminimalisir tidak pidana pencurian mobil. Namun nyatanya sistem immobilizer juga mempunyai kelemahan yang wajib diketahui. Berikut kelemahannya Harganya Mahal Yup, jika mobil sudah mengusung sistem immobilizer maka sebaiknya dijaga dan disimpan dengan baik kunci utama dan kunci cadangannya. Sebab jika kuncinya hilang, maka siap-siap merogoh kocek dalam untuk biaya penggantian kuncinya. “Untuk biaya penggantian kunci utama yang hilang kisaran Rp 2 jutaan untuk Daihatsu Xenia. Namun jika yang hilang kunci utama dan kunci cadangannya juga maka harus ganti ECU juga karena harus deprogram ulang dengan kunci yang baru. Biayanya bisa di atas Rp 5 juta,” imbuh Aris Hal tersebut tentunya berbeda dengan penggantian kunci biasa yang umumnya memakan biaya sekitar Rp 50 sampai Rp 100 ribu saja. Jika Rusak Harus Ganti Satu Set Seperti sudah diinformasikan sebelumnya, jika sistem immobilizer itu “pemain utamanya” kunci yang sudah ditanamkan kode serta modul. Jadi kunci itulah yang bisa mengirimkan sinyal ke ECU untuk menghidupkan mesin. Karenanya, jika kunci immobilizer hilang atau rusak. Maka pemilik mobil harus mengganti satu set kunci, bahkan jika kerusakannya parah penggantian harus satu set dengan berbagai perintilan yang menempel di mobil. Pastinya dari sisi harga bakal lebih mahal lagi! Moladiners, itulah ulasan mengenai indikator gambar kunci di mobil menyala terus. Untuk informasi otomotif menarik lainnya, simak terus – Salam Teknisi Mobil Indonesia, apa kabar kalian semua hari ini? Semoga semua baik-baik saja dan tetap semangat menjalani aktivitas sepanjang hari ini pada bengkelnya masing-masing. Bahasan singkat kita kali ini adalah tentang Cara Mengatasi Indikator Rem Parkir HR-V Menyala dan Rem tangan? Berikut bahasan selengkapnya. Update Artikel 25 November 2022 – WIB. Masalah kali ini adalah rem parkir elektrik dan rem tangan pada Honda HR-V matik. Gejalanya adalah sebagai berikut; Indikator rem parkir elektrik tanda P menyala. Indikator rem tangan menyala. Kedua indikator tersebut menyala pada saat lampu depan dan lampu kota menyala. Perhatikan gambar berikut ini untuk indikator rem parkir elektrik dan rem tangan pada mobil Honda HR-V matik. Dari gejala tersebut HR-V ini mengalami hal seperti jika rem parkir elektrik indikatornya menyala maka mobil tidak dapat kita jalankan. Misalkan kita arahkan tuas gigi transmisi pada posisi D maka mobil tidak akan berjalan meski mesin meraung karen pedal gas kita injak. Pada saat mobil berhenti untuk parkir dalam kondisi hidup, mesin tidak dapat melanjutkan perjalanan kembali. Tetapi setelah mesin kita matikan dan kita starter ulang, mobil dapat berjalan meski harus dengan menginjak pedal gas secara perlahan-lahan. Selain itu, masalah juga muncul ketika pada malam hari. Pada saat hidup lampu kota dan lampu kepala, indikator rem parkir elektrik dan rem tangan hidup. Lagi-lagi, jika ini terjadi maka mobil tidak dapat berjalan dan hanya meraung di tempat saat kita injak pedal gas. Analisa dan Penyelesaian Pertama – Melakukan scanner engine dan sistem. Pada langkah pertama ini tidak kita temukan kode kesalahan apapun. Meski demikian, bukan berarti tidak ada masalah lagi seperti yang pada bagian di atas kita uraikan. Kedua – Karena masalah muncul pada saat lampu menyala, maka kita hidupkan mesin sekaligus lampu kota dan kepala. Ternyata indikator rem parkir elektrik dan rem tangan tidak juga hidup. Tetapi justru pada saat mesin mati dan posisi kunci kontak hanya ON, saat lampu depan kita hidupkan ada bunyi aneh pada bagian bawah konsol tepat di dekat tuas transmisi matiknya. Ternyata pada saat lampu depan hidup tidak ada masalah dan masalah muncul pada saat menghidupkan lampu kota. Ketiga – Pada bagian bawah tuas matik ada shift lock selenoid yang terhubung dengan saklar lampu rem. Keempat – Karena rem dengan selenoid shift lock ada hubungannya maka kita cek apakah ketika pedal rem kita injak ada bunyi yang sama dan ternyata ada bunyi. Padahal tidak ada hubungan antara lampu rem dan lampu senja. Artinya saat pedal rem kita injak yang hidup hanya lampu rem, lampu senja terkontrol sendiri. Kelima – Karena bunyi dari bawah konsol juga muncul saat menginjak pedal rem, maka switch lampu rek kita periksa dan setelah diperiksa ternyata hanya kisaran 5 volt yang muncul. Maka jelas ini ada masalah kebocoran arus. Kebocoran arus ini melibatkan lampu rem dan lampu kota sehingga shift lock akan bekerja pada saat lampu kota hidup dan akhirnya indikator rem parkir dan rem tangan menyala. Keenam – Pemeriksaan mengarah pada konektor lampu belakang karena lampu rem dan kota menyatu menjadi satu soket. Dan ternyata benar bahwa ada kerusakan bisa jadi karena pengembunan pada soket lampu rem dan kota. Setelah soket diperbaiki, tegangan pada switch lampu rem kembali normal dan tidak ada bunyi lagi di bawah konsol dekat tuas transmisi. Ini menarik. Sistem elektrik mobil dapat berakibat fatal seperti kasus ini. Anda dapat membayangkan jika ini terjadi pada lampu merah dan mobil sama sekali tidak dapat dihidupkan. Atau kejadian lain yang dapat saja lebih berbahaya. So, selalu jaga kendaraan Anda terutama dari air karena dapat mengakibatkan kerusakan kelistrikan yang fatal. Manfaat Brake Hold pada Honda HR-V Setelah membahas tentang cara mengatasi indikator rem parkir HR-V menyala, mungkin ada sahabat teknisi mobil yang belum tahu tentang manfaat Brake Hold Honda pada mobil HR-V. Mari kita bahas bersama. Apa manfaatnya apabila mobil terkini bertabur fitur tetapi menyia-nyiakannya? Padahal fitur-fitur terkini faktanya sangat membantu pengemudi dalam perjalanannya. Sebagai contoh, dengan memanfaatkan fitur Brake Hold Honda HR-V maka kelelahan pada kaki dapat kita hindari. Tentu saja ini akan lebih bermanfaat saat kondisi jalanan macet. Fitur Brake Hold ini tersedia pada semua varian Honda HR-V. Fungsinya, untuk menahan rem secara otomatis pada saat laju crossover Honda terhenti. Dengan demikian, hal ini akan mencegah kaki pegal karena terus menerus menginjak pedal rem. Salah satu pihak yang bekerja di Dealer Resmi Honda menjelaskan bahwa fitur Brake Hold ini biasanya kita nyalakan saat di lampu merah atau macet sehingga kita tidak perlu menahan pedal rem. Cara Menggunakan Brake Hold pada Honda HR-V Lalu bagaimana cara menggunakan Brake Hold Honda HR-V. Cara menggunakan fitur satu ini sangat mudah sekali. Berikut adalah langkah-langkah yang benar saat menggunakan fitur Brake Hold Honda HR-V. Untuk mengaktifkan fitur Brake Hold pada Honda HR-V ini, pengemudi harus menggunakan sabuk pengaman. Mengapa demikian? Hal ini karena fitur ini tidak dapat menyala jika sabuk pengaman belum terdeketsi terpasang dengan benar. Setelah itu, kita langsung dapat menekan tombol Brake Hold di konsol tengah, di belakang tombol rem parkir elektrik. Kita dapat melakukannya baik dalam keadaan bergerak maupun berhenti. Selanjutnya, ketika sudah diaktifkan, notifikasi tulisan Brake Hold’ berwarna hijau akan menyala di sebelah kiri spidometer. Lalu ketika kita menginjak pedal rem hingga mobil berhenti, maka rem akan tertahan secara otomatis. Pengemudi kini dapat melepas kakinya dari pedal rem, sehingga mengurangi rasa pegal saat di lampu merah maupun kemacetan yang sering berhenti lama. Ketika dalam posisi berhenti, Brake Hold akan tetap menyala walaupun kita memindahkan gigi transmisi ke posisi N maupun P. Namun ketika bermanuver maju mundur, fungsi ini terasa sedikit mengganggu. Hal ini karena ketika gigi dipindahkan dari R ke D, laju kendaraan justru terhambat. Untuk mematikannya, cukup tekan tombol Brake Hold sekali lagi. Dengan mengetahui cara menggunakannya, pasti sahabat teknisi mobil tidak lagi menyia-nyiakan fitur satu ini saat mengendarai Honda HR-V. Electric Parking Brake & Auto Brake Hold Electric Parking Brake adalah teknologi mobil Honda yang berfungsi untuk memberikan kemudahan dalam melakukan parking brake cukup dengan satu sentuhan. Untuk menonaktifkan parking brake, hanya cukup menekan pedal akselarasi atau menekan tombolnya kembali. Auto Brake Hold berfungsi untuk menahan rem secara otomatis ketika kendaraan berhenti sempurna pada saat mobil berada pada jalan menanjak atau menurun. Lebih lanjut, fungsinya untuk menghindari mobil meluncur tanpa kaki harus menginjak rem terus menerus. Fitur Electric Parking Brake EPB seakan memanjakan tangan kiri, cukup colek pakai jari, tak perlu lagi menarik tuas yang butuh tenaga. Begitu juga dengan fitur Auto Brake Hold ABH, tak hanya berguna ketika merayap di tanjakan atau turunan, tapi juga kemacetan di Ibukota. Mengapa? Saat diaktifkan maka dengan menginjak rem dan melepasnya, otomatis laju tertahan. Jadi resiko nyundul mobil di depannya lantaran melepas rem dalam posisi transmisi di D akan terhindarkan.